Page 25 - Dasar-Dasar Pengelasan (Modul Pembelajaran CoE)
P. 25
d. Daerah penyalaan busur
Daerah penyalaan listrik terletak di dalam kampuh las. Daerah ini yang harus dilewati
(tertutup oleh rigi-rigi las). Di samping itu, daerah penyalaan harus ikut mencair. Ini untuk
menghindari bahaya retak di dalam kampuh las.
___________________ ___________________
e. Panjang Busur
Panjang busur listrik (a) adalah jarak antara ujung elektroda dan benda kerja.
Untuk elektroda dengan type selubung R, RR. A, C a = 1.0 d
Untuk elektroda dengan type selubung B a = ____ d
Bila busur listrik terlalu panjang, ia akan ____________ penetrasi dan __________
tiupan busur. Khusus untuk elektroda dengan type selubung basa (B) hal tersebut
akan mengakibatkan terbentuknya pori-pori dalam kampuh las.
Bila terlalu pendek ia akan __________________________
2.3 Diagram Statis mesin las dan penggunaannya
Pajang busur listrik pada pengelasan dengan tangan tidak selalu sama. Setiap perubahan
panjang busur listrik mengakibatkan perubahan besarnya nilai tahanan, tegangan, kuat
arus. Hendaknya kecil saja penyimpangan yang terjadi pada setiap kuat arus yang
dibutuhkan. Konstan tidaknya kuat arus tergantung dari energi yang masuk ke dalam
kampuh las.
Contoh: untuk pengelasan plat tipis diperlukan panas yang tidak teratur. Untuk keperluan
ini dibutuhkan mesin las yang perubahan panjang busur listriknya tidak mengakibatkan
terjadinya penyimpangan besar pada kuat arus. Orang dapat mengukur besarnya tegangan
dan kuat arus pada setiap setelan panjang busur.
18 | P e n d a h u l u a n
http://hsusanto.blogspot.com