Page 24 - Dasar-Dasar Desain Komunikasi Visual (Modul 3)
P. 24

printer  digital,  digitizer,  gawai  digital,  media  publikasi  digital,  dan  sebagainya.
            Teknologi  digital  dalam  industri  desain  komunikasi  visual  meliputi  penggunaan

            software  komputer  dalam  membuat  desain.  Sebelum  berkembangnya  komputer,
            gambar desain masih dibuat secara manual mulai dari proses sketsa hingga finisihing.

            Teknik  pewarnaan  juga  masih  dengan  teknik  lukis  kuas  atau  menggunakan  airbrush.

            Beberapa dengan cara pengembangan teknik fotografi dan teknik cetak datar (cetak
            offset). Pada awal penggunaan software komputer juga mengalami banyak penolakan

            saat itu. Beberapa desainer yang masih menganggap garis gambar hasil komputer itu

            tidak  memiliki  sentuhan  estetika  manusia  dan  terkesan  kaku  serta  tidak  dinamis.
            Memang  pada  awal  perkembangannya  hasil  gambar  digital  dari  software  komputer

            belum  bisa  seperti  sekarang  ini.  Mesin  cetaknya  pun  juga  masih  terbatas  dalam
            menggambarkan  garis.  Akan  tetapi  lambat  laun  seiring  perkembangan  teknologi

            komputer grafis serta printer maka semakin banyak desainer yang bermigrasi ke media
            digital. Perkembangan kamera digital pun juga mengalami hal yang sama pada  saat

            awal  perkembangannya.  Pada  awalnya  banyak  fotografer  masih  menganggap  hasil

            gambar  kamera  digital  SLR  (single  lens  reflex)  itu  tidak  setajam  kalau  menggunakan
            kamera  SLR  manual.  Hal  tersebut  juga  dikarenakan  teknologi  kemampuan  resolusi

            gambar  kamera  digital  juga  masih  rendah.  Belum  lagi  dengan  banyaknya  isu  kalau
            kamera digital SLR tidak awet, susah perawatannya, dan suku cadangnya mahal atau

            langka. Akan tetapi juga lambat laun seiring berkembangnya teknologi kamera digital

            diikuti pula dengan banyaknya fotografer yang beralih menggunakan peralatan kamera
            digital.


            Perkembangan alat cetak juga sangat signifikan dalam kemajuan teknologinya. Proses

            cetak  yang  dulunya  pada  saat  teknologi  analog  sangat  panjang  alur  kerjanya  maka

            dengan  kemajuan  teknologi  cetak  digital  menjadi  semakin  cepat  proses  produksi
            cetaknya.  Ketika  masih  dominasi  mesin  cetak  offset,  proses  produksi  cetak  berwarna

            harus  membuat  film  dulu  sebanyak  separasi  warna  yang  dibutuhkan  dengan
            menggunakan  image  setter.  Setelah  film  hasil  separasi  warna  jadi  baru  dibuat  plat

                                                                                                          24
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29